Madiun, postsurabaya.com
Dinas pupr kota Madiun realisasikan pembangunan saluran lingkungan kelurahan taman tahun anggaran dana (APBD) 2024, senin (29/07)
Guna membangun infrastruktur saluran lingkungan kelurahan taman ciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Pembangunan saluran lingkungan kelurahan taman pembangunan saluran lingkungan kelurahan di kerjakan oleh CV Dwi karya mandiri (CV. DKM.
CV. DKM yang mengerjakan pembangunan saluran tersebut terletak di lingkungan kelurahan taman kota Madiun dengan menelan anggaran Rp 198,500 000.
Kepala dinas pupr kota Madiun torid mengatakan pembangunan saluran lingkungan kelurahan taman tersebut dinilai sangat penting dalam pemerataan.
Pembangunan di kelurahan taman kota Madiun guna memenuhi sarana prasarana yang dikerjakan awal pada tgl 12 Juni 2024, sudah di laksanakan.
“Dengan tujuan pemanfaatan anggaran di pupr dapat di rasakan secara langsung oleh masyarakat”, jelasnya
Ia selain itu Torik selaku kepala dinas pupr kota Madiun juga menilai pembangunan saluran lingkungan kelurahan taman, sudah tepat waktu pengerjakan.
Sebagai upaya pencegahan dalam mengatasi permasalah yang timbul akibat genangan air hujan maupun dari air limbah rumah tangga (IPL).
“Tentunya untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di lingkungan warga kelurahan taman kota”, imbuhnya.
Lebih lanjut Torik selaku kepala dinas pupr menambahkan untuk pembangunan saluran lingkungan kelurahan taman tersebut.
Dari kesepakatan kelurahan taman dan usulan warga melalui jaringan aspirasi masyarakat setempat.
Dialokasikan pembangunan juga nampak papan proyek dan prasasti sebagai bentuk keterbukaan dan informasi pengelolaan masyarakat dinas pupr kota Madiun.
“Sehingga masyarakat juga ikut andil dalam mengawasi pelaksanaan proyek”, pungkasnya.
( Markum)
Related Posts
LQ Indonesia Lawfirm mewakili PT San Geng International Mining telah melaporkan PT Huma Medan Asia ke Polda Metro Jaya dengan bukti Surat Tanda.
Pelaku sadis juga, menipu korban tak tanggung-tangung lewat Rekrutmen Polri dengan 1 polisi Rp 359 juta.
Malang benar nasib Suratmo, habis jual tanah warisan di tipu oleh Oknum Briptu WT.
Bagaimana tidak, saluran Drainase yang dibangun di sepanjang 300 meter.
Suratmo pecah tangisnya, karena uang jual sawah dan kebon di garong oleh Oknum Polisi.
No Responses