Postsurabaya.com – Acara sarasehan Trah Dinasty Diraja Nusantara yang bertema “Cakra Manggilingan” serta Do’a Bersama Menuju Sukses Indonesia Emas” pada 27 Dsember 2023, hadir diantaranya Wali Spiritual Nusantara, Sri Eko Sriyanto Galgendu sekaligus memimpin do’a dalam bahasa bumi, di Kedaton Nusantara, Jl. Al Umar II No. 78, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Tampak hadir Yang Dipertuan Agung Diraja Nusantara , diantaranya Mohamad Fitrah dari Keluarga Besar Pejuang 45, Drs. Elly Yuniarti, MS, MM. dari trah Sriwijaya, dan Sohibul hajat, KPHNA. Mas’ud Thoyib JKA dari trah Mataram dan Prof. Dr. MSA. Iansyah Rechza, FW, Ph.D.
Dalam acara sarasehan diserahkan juga maklumat para raja, sultan dan ratu yang akan disampaikan secara resmi dan tertulis sebagai dukungan serta desakan kepada MPR/DPR/ DPD RI.
Segera melakukan Sidang Istimewa untuk segera menentukan arah masa depan bangsa dan negara Republik Indonesia yang sedang dalam ancaman keambrukan.
Pernyataan resmi Yang Maha Mulia Diraja Nusantara ini juga telah ditegaskan secara resmi pada 10 November 2023.
Agar diselenggarakan Sidang Istimewa MPR DPR/DPR RI untuk segera menetapkan pemberlakuan kembali amanat konstitusi, yaitu Pancasila dan UUD 1945 yang asli.
Keluarga Besar Pejuang 45 berjanji akan menjadi motor penggerak memberi dukungan untuk mendesak MPR/ DPR/ DPD RI untuk segera mengarahkan Negara Indonesia kembali kepada UUD 1945 yang asli.
Bahkan Keluarga Besar Pejuang 45 telah bersumpah Janji Setia Kepada Nusa, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Karena Amandemen UUD 1945 yang dilakukan secara culas pada tahun 2002, telah diselewengkan oleh para pengkhianat bangsa dan pengkhianat negara.
Pernyataan sikap ini juga telah dikukuhkan melalui maklumat bersama rakyat pada 10 November 2023 di Gedung Nusantara IV, MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta.
Adapun Cokro Manggilingan Jagat papar Sri Eko Sriyanto Galgendu merupakan kekuatan serta janji untuk negara dari seorang Kesatria atau Senopati.
Dan cakra merupakan kekuatan bangsa Indonesia. Karena Cakra Manggilingan merupakan tanggung jawab seorang kesatria terhadap jamannya.
Di tengah benturan peradaban yang dahsyat sekarang ini, memang tidak hanya terjadi di Nusantara atau Indonesia saja, tetapi juga melanda seluruh dunia.
Namun hari ini sudah tampak tanda-tanda terwujudnya Cakra Manggilingan itu dalam wujud kesatria atau Senopati yang mampu mengatasi semua masalah yang dihadapi bangsa Indonesia
Untuk kemudian menjadi Mercu suar penerang dunia, tandas Wali Spiritual Nusantara ini yang juga giat mengorganisir para cerdik cendekia, tokoh agama maupun kalangan akademisi yang berhimpun dalam Forum Negarawan.
Untuk itu semua, menurut Mohamad Fitrah selalu penerima amanah dari para Raja, Sultan dan Ratu Diraja Nusantara ini, ia akan mewujudkan maksud dan tujuan dari maklumat para Raja.
Sultan dan Ratu serta Wali Spritual Nusantara ini akan dilakukan secara bersama segenap elemen masyarakat lainnya mendatangi MPR/DPR/ DPD RI, sebelum pelaksanaan Pemilu 2024.
Tampak hadir juga dalam acara sarasehan dan do,’a bersama para Raja, Sultan dan Ratu bersama Wali Spiritual Nusantara adalah sahabat dan kerabat GMRI (Gerakan Moral Rekonsiliasi Indonesia), Herman Medan dan HM. Baidhowi serta Dr.Aji Saja.
Lubang Buaya, 27 Desember 2023
[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]
Related Posts
Jaksa Dody tidak berani menahan terdakwa residivis masih menghujat korbanny di sosmed .
Paslon 02 : Tujuannya untuk bisa mengurangi pengangguran yang ada di Kabupaten Madiun.
dr. Asri Ludin Tambunan nengatakan pihaknya setiap kunjungan ke satu daerah akan berusaha menunjukkan kerja nyata langsung kepada masyarakat.
Warga, Semoga kedatangan kami bisa sedikit mengurangi beban keluarga kami ini.
ASN di minta para pendukung yang lain, agar di proses hukum.
No Responses